Awal Februari 2009

10. Masih rekoleksi juga. Rm Pareira membawakan bahan dengan sangat hidup dan menarik. Bahan ini akan saya sajikan pada puncak perayaan tahun Paulus di Tegaljaya bulan Juni mendatang. Malam ini teman2 makan durian satu keranjang besar. Tapi saya tidak sentuh sedikitpun, jaga kesehatan rek.

9. Pagi ini kami melayat ke rumah duka Gotong Royong, mendoakan Pak Heru Handoko, adik rm Willy, CDD. Sore ini rekoleksi dimulai dengan misa kudus yg dipimpin oleh pater provincial CDD, Pater Lodewyik, CDD. Kemudian dilanjutkan dengan rekoleksi yg dibawakan oleh rm Pareira, O.Carm, tentang tahun Santo Paulus.

8. Pagi ini dengan sukacita kami misa bersama. Seluruh kolekte dipersembahkan utk acara tahbisan uskup Dps. Sorenya saya menuju ke Malang. Pesawat Lion delay cukup lama. Saya sambung lagi dgn travel Kirana, dan sesampainya di Malang, sy diantar oleh ko Johan yg baik hati ke Batu.

5. Saya bersama dengan pak Agus dan pak Joko naik mobil ke Yogya menuju bandara. Kami singgah di Sleman, resto Jejamuran utk makan hidangan serba jamur. Maknyus sekali. Saya dapat info juga, ternyata paket utk grup Rp 22.000,- per orang, dan menurut saya ini harga yg pantas. Setibanya di DPS saya segera siap-siap dan misa lagi dalam acara pemberkatan klinik dr. Yudhi Winata.

4. Pagi ini diajak makan pecel Mbok Djoyo. Enak juga. Malamnya isi acara capgome kelompok arisan keuskupan (Taska Kas). Saya berkolaborasi dengan Edwin, pemain jazz cilik yg sungguh2 anak ajaib, juga sahabat saya, Bp Johnny Hendrawan yg mahir memainkan piano jazz. Malam ini saya berkenalan juga dengan bp Paulus Surya yg punya orkestra Surya Vista. Uih keren sekali. Dan Pak Surya yg baik menghadiahi saya sebuah mic utk khusus utk alat gesek. Semoga Tuhan memberkati semua sahabat saya yg hebat2 itu.

3. Siang ini saya tiba di Semarang dan menginap di rumah pak Jhon Setiawan. Sore ini saya mengisi capgome di PD Gabriel. Acara cukup meriah di Thamrin Square, dengan peserta sebanyak 700 orang. Tapi sayang, waktu saya kotbah, orang2 masih pada sibuk makan.

1. Pagi ini saya pertama kali misa di Cirebon, paroki Santa Maria. Wuih ramenya pol, tapi liturginya super lelet, bonusnya terlalu banyak, begitulah jika terlalu banyak menuruti kesenangan berbagai pihak. Sorenya saya melatih senam di halaman paroki. Lumayan ada 100-an orang. Sore ini juga saya kembali ke Jakarta. Di Jakarta hujan super lebat, sampai jarang pandang cuma 5 meter. Puji Tuhan semua aman sentosa.